Berita  

Hangat dan Bersahabat, Menteri UMKM Disambut Gubernur NTT di Kupang

Kupang, detakpasifik.com- Suasana akrab dan penuh kehangatan mewarnai pertemuan antara Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Melki Laka Lena dan Menteri Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurahman di Bandara El Tari Kupang, Rabu (29/10/2025).

Kedua tokoh ini tampak sangat akrab. Keduanya terlihat berpelukan. Tampak juga menteri Maman yang tak sungkan mencium tangan Gubernur Melki, sebagai gestur saling hormat sekaligus menunjukkan kedekatan personal di antara dua sahabat satu partai itu.

READ  Sssst … Kami Retret Lagi: Tak Ada yang ‘Hanya’ Bila dari Keringat Rakyat

Maman yang baru tiba di Kupang dalam rangka kunjungan kerja disambut langsung Melki Laka Lena di area VIP Bandara El Tari. Gubernur Melki mengalungkan kain bermotif khas NTT sebagai simbol penghormatan dan penyambutan bagi tamu penting dari Jakarta tersebut.

Gestur saling menghormati itu tampak begitu tulus, menggambarkan hubungan hangat antara dua kader senior Partai Golkar yang kini sama-sama mengemban tugas penting. Maman Abdurahman mengemban tugas sebagai Menteri di pemerintahan Prabowo Subianto dan Melki Laka Lena dipercaya rakyat NTT sebagai Gubernur.

READ  Menagih Janji Dialog: Kemana Komitmen Rasionalisasi Tunjangan DPRD NTT?

Kedatangan Menteri UMKM ke NTT kali ini merupakan bagian dari agenda nasional “Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro” yang digelar di Kota Kupang. Dalam kegiatan tersebut, Kementerian UMKM bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memfasilitasi lebih dari 1.000 pelaku usaha mikro dalam hal sertifikasi, legalitas usaha, hingga akses permodalan.

Selain menghadiri festival, Maman juga mengunjungi Kantor Gubernur NTT dan menghadiri pertemuan dengan pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI NTT.

READ  Prabowo dan PM Kanada Saksikan Penandatanganan Sejumlah Kesepakatan Strategis

Melki dan Maman Abdurahman sama-sama berasal dari Fraksi Golkar di DPR RI sebelum dipercaya mengemban tugasnya masing-masing.

Pertemuan itu diharapkan tak hanya menggambarkan persahabatan dua tokoh Golkar, tetapi juga menjadi simbol kolaborasi antara pusat dan daerah dalam memperkuat sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi rakyat NTT. (JP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *